29 December 2008

Solidaritas untuk Bloger korban kapanlagi.com

kapanlagi.com bikin ulah, kapanlagi.com menipu, kapanlagi.com kontes tipuan massal, kapanlagi.com untung 150 juta gak mau keluar 50 juta(itungannya bang Zalukhu), Kapanlagi.com Scam, kapanlagi.com ngajak perang ma bloger, hapus banner kapanlagi.com anda, kapanlagi.com banci kaleng, kapanlagi.com bikin malu bangsa, kapanlagi.com membodohi bloger, kapanlagi.com musuh bloger, kapanlagi.com ngajari spam, kapanlagi.com kapan nepati janjinya?.

Namanya juga kapan lagi. Kata-kata diatas hanyalah sebagian dari apa yang akan anda temukan di Search Engine mengenai apa dan bagaimana sepak terjang kapanlagi.com yang telah menipu ribuan orang. Emang menipu gimana sih kapanlagi? cari lagi di google. untuk saat ini mungkin masih di halaman 3 ke seterusnya baru anda menemukan belangnya kapanlagi.com. Tapi bentar lagi, Anda hanya akan menemukan borok kapanlagi.com di halaman depan situs pencarian.

Disini sini saya nggak akan nulis panjang lebar apa yang telah dilakukan kapanlagi.com sehingga bloger membenci kapanlagi.com. Cari di search engine kesayangan anda. Saya memang bukan korban kapanlagi.com, tapi sebagai orang yang merasa senasib seperjuangan dengan sesama bloger yang menjadi korban kapanlagi.com ada pantasnya saya juga ikut buat tulisan ini. Tapi maaf buat teman-teman sesama bloger yang telah buat tulisan mengenai kapanlagi.com saya nggak bisa ngeping ke semuanya. Sudah kebanyakan banget sih, jadi bingung, :P

18 December 2008

Twitter merindukan bulan


Sudah hampir seminggu ini nggak bisa twit-twit. Twitterku disuspend. Sial banget, padahal saya nggak nyepam, saya cuma follow banyak-banyak, itu pun nggak bayak kali, dalam 3 hari itu saya follow sekitar 300an. Eh besoknya saya nggak bisa twit-twit lagi, disusped. hu..huh..huuuuuuuuuuaaaaaaaa :) :( :( sedih berpisah ma teman-teman di twitter, nggak bisa dengar kicauannya bang zalukhu, malapu, dan yang lain.

Harusnya twitter memberikan cara yang lebih sulit untuk memfollow kalo ternyata mudah salah sangka. Masak saya divonis anti sosial kan nggak lucu, justru yang pengen banyak teman dengan banyak memfollow justru makin sosial kan?
Aneh deh Twitter. ada yang bisa bantu saya udah ajukan di help, tapi belum ada respon sama sekali.

Mau main game lempar muka bush pake sepatu kamu?





Mainkan di situs aslinya, jangan lupa beri komentar

15 December 2008

Hijau Daun - Suara (Ku Berharap)

di sini aku masih sendiri
merenungi hari-hari sepi
aku tanpamu, masih tanpamu

bila esok hari datang lagi
ku coba tuk hadapi semua ini
meski tanpamu oooh meski tanpamu

bila aku dapat bintang yang berpijar
mentari yang tenang bersamaku disini
ku dapat tertawa menangis merenung
di tempat ini aku bertahan

reff:
suara dengarkanlah aku
apa kabarnya pujaan hatiku
aku di sini menunggunya
masih berharap di dalam hatinya

suara dengarkanlah aku
apakah aku slalu di hatinya
aku di sini menunggunya
masih berharap di dalam hatinya

kalau ku masih tetap di sini
ku lewati semua yang terjadi
aku menunggumu, oooh aku menunggu

reff2:
suara dengarkanlah aku
apa kabarnya pujaan hatiku
aku di sini menunggunya
masih berharap di dalam hatinya

suara dengarkanlah aku
apakah aku ada di hatinya
aku di sini menunggunya
masih berharap di dalam hatinya

repeat reff

suara dengarkanlah aku